Sarung Tangan Medis: Jenis, Fungsi dan Panduan Pemilihan
Sarung tangan medis merupakan alat pelindung diri yang sangat diperlukan dalam bidang medis, dan tersedia dalam berbagai jenis, yang dapat dikategorikan ke dalam beberapa kategori berdasarkan bahan, penggunaan, dan fungsi yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan terperinci tentang berbagai jenis sarung tangan medis:
1. Dikategorikan berdasarkan skenario penggunaan
- Sarung tangan pemeriksaan: Terutama digunakan untuk operasi non-invasif, seperti perawatan pasien, pemeriksaan mulut, dll. Sarung tangan ini biasanya tipis dan memberikan perlindungan dasar. Sarung tangan ini biasanya tipis dan memberikan perlindungan dasar terhadap infeksi silang.
- Sarung Tangan Bedah: Digunakan untuk operasi bedah invasif, sarung tangan ini lebih menuntut, dengan ketahanan tusukan dan ketahanan sobek yang lebih baik untuk melindungi staf bedah dan pasien dari infeksi.
2. Dikategorikan berdasarkan bahan
- Sarung tangan lateks alami: terbuat dari lateks karet alam, dengan elastisitas dan kelembutan yang baik, cocok untuk sebagian besar operasi medis. Namun, beberapa orang mungkin alergi terhadap protein lateks.
- Sarung tangan nitril: terbuat dari lateks karet nitril, tidak mudah menimbulkan alergi, cocok untuk petugas kesehatan yang alergi terhadap lateks. Sementara itu, sarung tangan nitril memiliki ketahanan kimia dan ketahanan tusukan yang lebih baik.
- Sarung Tangan Polivinil Klorida (PVC): relatif murah dan cocok untuk situasi perlindungan yang memerlukan perlindungan hemat biaya, tetapi kurang elastis dan tahan lama dibandingkan sarung tangan lateks dan nitril.
- Sarung tangan polietilen (PE): biasanya untuk sekali pakai, cocok untuk situasi yang membutuhkan perlindungan dasar, seperti pembersihan.
3. Klasifikasi perawatan permukaan
- Sarung Tangan Berserbuk: Serbuk ditambahkan selama proses pembuatan sarung tangan, biasanya untuk memudahkan pemakaian. Namun, serbuk dapat menyebabkan reaksi alergi, jadi lebih aman menggunakan sarung tangan bebas serbuk dalam beberapa aplikasi.
- Sarung tangan bebas bedak: Tidak ada bahan bedak tambahan yang ditambahkan selama proses pembuatan sarung tangan agar lebih mudah dikenakan, dan cocok untuk pasien yang alergi terhadap bedak atau untuk aplikasi yang memerlukan lingkungan bebas debu.
4. Sarung Tangan Fungsi Khusus
- Sarung tangan dua lapis, dua warna: Setelah lapisan luar rusak, warna lapisan dalam langsung terlihat, memberikan peringatan visual langsung dan meningkatkan keselamatan.
- Sarung Tangan Deproteinisasi: Mengurangi jumlah protein dalam sarung tangan, mengurangi risiko alergi dan cocok untuk prosedur yang memerlukan lingkungan dengan kemurnian tinggi.
- Sarung Tangan Ketebalan Panjang: Dirancang untuk operasi ortopedi dan ginekologi untuk memberikan perlindungan dan daya tahan ekstra.
5. Nilai aplikasi
Sarung tangan medis tidak hanya memberikan perlindungan selama operasi dan pemeriksaan, tetapi juga memiliki berbagai kegunaan lain, seperti melindungi peneliti dari infeksi di laboratorium, memastikan kebersihan dan keamanan makanan dalam industri pengolahan makanan, dan mencegah penyebaran infeksi dalam kehidupan sehari-hari.
6 Pemilihan dan penggunaan
Saat memilih sarung tangan medis yang sesuai, seseorang perlu mempertimbangkan sifat operasi, bahan sarung tangan, kebutuhan akan perawatan aseptik, dan apakah orang tersebut alergi terhadap bahan tertentu. Setelah digunakan, sarung tangan medis harus segera dibuang untuk mencegah kontaminasi silang.